KARAWANG – DETIKKARAWANG.COM – Pemerintah Daerah Kabupaten Karawang terus berkomitmen untuk meningkatkan minat masyarakat khususnya generasi muda dalam membaca, hal tersebut dibuktikan dengan pemilihan Duta Baca Kabupaten Karawang Tahun 2025 yang diinisiasi oleh Dinas Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Karawang.
Pemilihan Duta Baca Kabupaten Karawang tahun 2025 mengangkat tema “Dari Kata Ke Karya, Dari Inspirasi Ke Aksi” dan diikuti sebanyak 26 anak muda berusia maksimal 22 tahun. Grand Final dilaksanakan di Aula Gramedia Karawang, Kamis (2/10/25).
Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Karawang H. Wahidin menyampaikan kegiatan tersebut bukan sekadar ajang kompetisi, namun sebagai wadah pengembangan kepemimpinan literasi anak muda.
“Para Duta Literasi yang terpilih diharapkan tidak hanya menjadi representasi simbolik, tetapi menjadi figur yang mampu menjangkau, menyuarakan, dan menggerakkan masyarakat khususnya generasi muda untuk menjadikan literasi sebagai budaya hidup,” ujarnya.
Ia juga mengatakan, peran perpustakaan dan gerakan literasi merupakan instrumen strategis dalam pembangunan SDM yang unggul di Kabupaten Karawang sehingga pihaknya berkomitmen untuk penguatan infrastruktur perpustakaan desa dan sekolah, digitalisasi layanan pustaka, kolaborasi aktif dengan komunitas, dunia pendidikan, dan sektor swasta, mobilisasi program Gerakan Karawang Membaca (Geramba) hingga ke pelosok desa, pelatihan literasi tematik untuk siswa, guru, dan masyarakat umum.
“Kami mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk tidak hanya mendukung, tetapi juga menjadi bagian dari gerakan literasi yang holistik ini. literasi bukan tugas satu lembaga, melainkan tanggung jawab kolektif untuk generasi masa depan,” ujarnya
Sebagai penutup, ia mengajak generasi muda untuk terus meningkatkan literasi dimanapun dan kapanpun.
“Mari terus menyalakan obor literasi dimanapun kalian berada. Jadilah pelita yang menerangi ruang-ruang gelap pengetahuan. dan yakinlah, bahwa literasi bukan sekadar aktivitas membaca buku, tetapi cara hidup yang memuliakan akal dan memperkuat jati diri bangsa,” ajaknya.
